Perjudian telah menjadi bagian dari banyak negara di dunia selama berabad-abad. Meskipun beberapa negara telah melarang perjudian, banyak yang telah melegalkannya dengan tujuan mengatur aktivitas tersebut dan memanfaatkan potensi ekonominya.
Negara Indonesia sendiri mengkategorikan perjudian sebagai suatu tindak pidana, artinya baik melakukan perjudian atau menyediakan perjudian dapat dikenakan sanksi hukum baik denda maupun penjara. Namun banyak juga negara yang melegalkan perjudian, contohnya negara tetangga kita sendiri yaitu Malaysia.
Perjudian di setiap negara yang dilegalkan memiliki kebijakan tersendiri yang mereka terapkan. Hal ini juga memberikan dampak atau pengaruh terhadap negara tersebut. Di artikel kali ini akan membahas beberapa negara yang melegalkan perjudian beserta aturan yang berlaku.
1. Amerika Serikat
Perjudian di Amerika Serikat diatur oleh undang-undang federal dan peraturan khusus bagi setiap negara bagiannya. Nevada, khususnya Las Vegas, adalah salah satu pusat perjudian terbesar di Amerika bahkan di dunia. Negara bagian lainnya seperti New Jersey (Atlantic City) dan Pennsylvania juga memiliki industri perjudian yang besar.
Industri perjudian sendiri memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian negara bagian melalui pendapatan pajak, penciptaan lapangan kerja, dan pengembangan pariwisata. Meskipun memberikan manfaat ekonomi, perjudian juga menimbulkan masalah sosial seperti kecanduan dan kejahatan yang terkait perjudian.
2. Singapura
Singapura melegalkan perjudian kasino pada tahun 2005 dengan pembukaan dua resor kasino utama: yaitu Marina Bay Sands dan Resorts World Sentosa. Industri kasino di Singapura telah meningkatkan pendapatan pariwisata dan menciptakan banyak lapangan kerja. Singapura juga memperoleh pendapatan pajak yang besar dari operasi kasino.
Pemerintah di Singapura sendiri menerapkan regulasi ketat untuk mengelola dampak sosial dari perjudian dan memberlakukan langkah-langkah untuk mengatasi kecanduan perjudian, termasuk biaya masuk kasino untuk penduduk setempat dan program pendidikan mengenai bahaya perjudian.
3. Makau
Makau merupakan sebuah wilayah di Tiongkok, dikenal sebagai “Las Vegas of Asia.” Perjudian telah legal di Makau sejak abad ke-19 dan saat ini menjadi industri utama wilayah tersebut. Perjudian merupakan pendorong utama ekonomi Makau, dengan pendapatan dari kasino yang melebihi Las Vegas. Industri ini juga berkontribusi pada peningkatan infrastruktur dan pengembangan pariwisata.
Seperti di tempat lain, Makau menghadapi tantangan dalam mengelola kecanduan perjudian dan dampak sosial lainnya.
4. Australia
Australia memiliki industri perjudian yang luas, termasuk kasino, taruhan olahraga, dan mesin poker. Setiap negara bagian di Australia mengatur perjudian dalam yurisdiksinya masing-masing. Industri perjudian menyumbang signifikan terhadap pendapatan pajak dan penciptaan lapangan kerja di Australia. Kasino besar seperti Crown Melbourne dan The Star Sydney menarik banyak wisatawan.
Akan tetapi negara Australia sendiri menghadapi tingkat kecanduan perjudian yang relatif tinggi. Pemerintah dan organisasi non-profit bekerja untuk menyediakan dukungan dan sumber daya bagi mereka yang terpengaruh pada dampak negatif perjudian.
5. Inggris
Inggris melegalkan permainan judi dan memiliki regulasi yang ketat melalui Gambling Commission. Perjudian online juga diatur dengan ketat untuk melindungi konsumen. Perjudian di Inggris memberikan kontribusi besar terhadap ekonomi Inggris, baik melalui pendapatan pajak maupun penciptaan lapangan kerja.
Industri ini juga berkontribusi pada sektor pariwisata. Pemerintah Inggris menerapkan berbagai kebijakan untuk mengatasi kecanduan judi, termasuk pembatasan iklan perjudian dan program pendidikan publik.
6. Malaysia
Negara tetangga kita satu ini juga melegalkan perjudian, akan tetapi hal ini terlarang bagi warga negara setempat yang beragama Muslim. Tempat perjudian terkenal di Malaysia berada di Genting Highlands, Kuala Lumpur. Semua pengunjung yang memasuki area judi akan diperiksa identitas dirinya, dan bagi warga setempat yang Muslim tidak akan diperkenankan memasuki area tersebut.
Dengan memahami kebijakan dan peraturan di berbagai negara tentang perjudian dapat kita simpulkan bahwa legal atau tidaknya tindakan perjudian tetap membawa dampak yang negatif bagi setiap negara. Maka sebaiknya di Indonesia lebih memikirkan bagaimana cara membasmi perjudian yang marak secara lebih serius serta memberikan bimbingan atau pencegahan terhadap perjudian itu sendiri dengan lebih tegas.